Home / Berita Partai / Megawati Soekarnoputri, “Biarkan Memilih dengan Baik karena Pemilu Adalah Hak Rakyat”

Megawati Soekarnoputri, “Biarkan Memilih dengan Baik karena Pemilu Adalah Hak Rakyat”

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada seluruh partai politik peserta pemilu dan penyelenggara pemilu untuk menjamin hak politik rakyat. Megawati menyampaikan perjalanan pemilu dari masa ke masa. Mulai dari Pemilu 1955 hingga memasuki era reformasi dan yang akan datang adalah Pemilu 2019.

“Mengapa saya remind Pemilu di republik tercinta ini? Saya ingin mengingatkan, Pemilu itu yang punya hak adalah rakyat Indonesia. Biarkan mereka memilih dengan baik,” kata Megawati di kantor KPU RI, Jakarta, Minggu (18/2/2018).

Putri Bung Karno itu juga berharap kepada penyelenggara pemilu khususnya KPU agar menjalankan kewajibannya dengan netral, mandiri, dan dapat menggelar proses demokrasi dengan sebaik-baiknya.

“Sekali lagi, biarkan rakyat memilih dengan baik,” jelas Megawati.

Menurut Megawati, saat ini sudah banyak persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia. Ia berharap agar peserta pemilu tidak melakukan hal-hal yang bersifat SARA yang dapat menambah persoalan.

“Karena ini demi kebaikan dan kesejahteraan rakyat secara menyeluruh. Supaya Republik Indonesia ini tetap berdiri dengan tegak,” tegasnya.

Pesan Kerakyatan dan Gambaran Demokrasi Arus Bawah

Sedangkan menurut Sekjend PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, angka tiga sebagai nomor urut partai politik peserta Pemilu 2019 itu dalam perspektif ideologi melambangkan tekad perjuangan bangsa. Angka Tiga mengandung marwah sebagaimana dikatakan Bung Karno untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang Politik, Berdiri di atas kaki sendiri (Berdikari) di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan. Trisakti ini juga sebagai tujuan dari Nawacita Presiden Jokowi.

Jadi angka tiga penuh dengan suasana kebatinan untuk cita-cita Indonesia Raya. Itu yang dipesankan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri sebelum berangkat ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka menghadiri Rakerdasus DPD PDI Perjuangan NTB.

“Angka 3 mengingatkan pada sejarah perjuangan kepartaian demi tegaknya kedaulatan rakyat. Ibu Megawati mengingatkan, angka 3 tidak hanya simbolisasi salam Metal. Angka 3 membawa spirit perjuangan kepartaian yang bergerak ke bawah, berada di tengah rakyat, dan pada saat bersamaan Partai menyadari bahwa rakyatlah jiwa dan energi perjuangan kepartaian kita,” kata Hasto Kristiyanto di Jakarta, Senin (19/2/2018).

Menurut Hasto, salam “Metal”, merah total, adalah salam yang digelorakan oleh anak- anak muda pada Pemilu tahun 1987 dimana para pemuda saat itu, bergerak mendukung PDI, sebagai gerakan melawan rejim yang otoriter, yang membungkam demokrasi dengan  tangan besi. Hal yang sama terjadi, ketika Pak Jokowi dicalonkan sebagai Gubernur DKI, Beliaupun mendapat no 3 sebagai  cerminan gerakan rakyat bawah.

“Dengan angka 3 yang penuh dengan sejarah perjuangan bersama rakyat, maka seluruh anggota dan kader Partai diminta untuk terus melakukan konsolidasi, memperbaiki hal-hal yang kurang, dan terus bergotong royong turun ke bawah bersama rakyat.  Semangat kerakyatan itulah yang menjadi intisari angka tiga untuk terwujudnya Trisakti. Rakyat adalah cakrawati Partai, tempat irama, dan langkah perjuangan bermuara,” kata Hasto.

About Web Admin

Check Also

GANJAR HADIRI DISKUSI POLITIK KADER PDI PERJUANGAN KALSEL

Ketua DPP Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah, H. Ganjar Pranowo menghadiri Silaturahmi Sekaligus Diskusi Politik …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *